Selasa, 24 November 2009

Kramat Pulo dan Salemba, Bertempur Habis-Habisan di JBI

Pertempuran habis-habisan antara Dua Tim Unggulan Jambrut Basketball Invitation, Kramat Pulo dan Salemba, terjadi pada Ahad (22/11), demi untuk lolosnya mereka dari gusuran Panitia Jambrut Basketball Invitation (JBI) tersebut. Pertandingan yg berlangsung di GOR Tebet Timur, Jakarta Selatan, (22/11) kemarin, terbilang seru dan ketat. Solidnya pertahanan Salemba, membuat Kramat Pulo yg selalu mendominasi serangan harus bekerja keras untuk mendapatkan angka. Barulah ketika memasuki menit ke 4 Kramat Pulo berhasil mendapat angka pertama, 2 poin. Kemudian kedua tim saling menyusul raihan angka, hingga dipenghujung babak petama Kramat Pulo memimpin satu bola 11-9. Namun menjelang dua menit babak pertama berakhir, serangan mendadak dari Salemba berhasil membobol sisi pertahanan yg lemah dari Kramat Pulo, dan berhasil menyamakan angka 11-11 di babak ini.
Memasuki babak kedua, Krampul yg bermain tanpa membawa supporter ini, tidak menunjukkan perubahan yg berarti dalam permainannya. Demikian juga dgn Salemba yg justru bermain di depan Suporternya. Permainan monoton, tidak nampak adanya teknik-teknik jitu, dan kedua tim kelihatan stress akibat sulitnya meraih angka. Terlihat juga pelatih kedua tim, berkali-kali meminta Time Out untuk merancang teknik permaian. Meskipun peraihan angka terbilang lambat, namun babak keduapun berakhir seri , dengan angka 19-19, dan babak Overtime atau tambahan waktu harus dilakukan.
Di babak overtime yg hanya 5 menit ini, kejutan justru terjadi dari Tim Salemba. Bagaikan mendapat angin surga, semenjak meraih angka pertama menjadi 21-19, mereka semakin menggila, agresif, melesit maju dgn umpan-umpan fast throw menggempur jaring Kramat Pulo. Akhirnya, di babak overtime ini, Salemba mampu menambah poin enam bola sedangkan Kramat Pulo hanya dua bola. Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak terpaksa Kramat Pulo harus ikhlas tergusur dari kancah JBI dgn meninggalkan Kemenangan Salemba 31-23.
Sementara di waktu yg berbeda namun dihari yg sama, Jisdac bertekuk lutut dihadapan UNAI dengan skore 34-18. Sedangkan Mount Carmel tampil gemilang, mempecundangi Thamrin dengan skore 29-18.
Masih ada satu putaran lagi yg menyisakan tim-tim tangguh pada (29/11) mendatang, sekaligus merebut posisi Bergengsi di kancah Perbola-basketan SDA DKI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar